Batamtimes.co – Natuna – Tim SAR Natuna akhirnya menemukan Dua nelayan Desa Setumuk, Kecamatan Pulau Tiga, Natuna. Jawi (50) dan Jakpar Sidik (50) yang dilaporkan hilang kontak saat melaut 5 (lima) hari lalu.
Saat ditemukan tim SAR, kedua nelayan dalam kondisi selamat. Penemuan kedua nelayan diposisi koordinat 03°35’742″ N, 107°56″ 588 E sekitar perairan laut Pulau Timau, Kecamatan Subi, Kamis ( 05/12/2019) pukul 13.00 Wib.

Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Mexianus Bekabel, S.Sos lewat WhatsAppnya kepada batamtimes.co.
” Iya benar. Tim SAR Natuna sekitar pukul 13.00 Wib. Telah berhasil menemukan Dua korban nelayan dalam kondisi selamat,” sebut Mexi.
Tim SAR melakukan pengawalan hingga ke Dermaga Desa Setumuk dan diserahkan kepada pihak keluarga, tambahnya.
Mexi menjelaskan kedua nelayan asal Setumuk itu diduga terjebak ombak besar. Disaat musim utara ini sedang mencari ikan menggunakan kapal pompong kapasitas 3GT, terombang-ambing di laut hendak pulang ke Desa Setumuk, ungkapnya.
Mexi juga menyampaikan dengan ditemukanya kedua nelayan operasi SAR terhadap kecelakaan 1 unit kapal nelayan hilang Kontak di Perairan Pulau Timau, Midai dinyatakan selesai.
Unsur yang terlibat dalam operasi Pencarian Tim SAR Natuna di kembalikan ke satuan masing masing.
Selain itu Mexi juga menghimbau kepada nelayan maupun masyarakat memasuki musim utara saat ini. Untuk sementara tidak melakukan aktivitas di laut.
Sebab berdasarkan Informasi dari BMKG di musim utara saat ini, ketinggian gelombang di perairan laut Natuna dan Anambas mencapai 5-6 meter.
Dia berharap kepada masyarakat maupun para nelayan agar mematuhi aturan maupun himbauan yang telah dikeluarkan instansi terkait demi untuk menjaga keselamatan, pintanya.
(Red/Pohan)