Batamtines.co – Natuna – Sejumlah warga Desa Batubi – Kelarik mengeluhkan pembangunan jalan poros yang menghubungkan di Dua Kecamatan, antara Kecamatan Bunguran Batubi dengan Kecamatan Bunguran Utara, Kabupaten Natuna, Kepri, hingga saat ini belum juga terealisasi.
” Bila pemerintah Provinsi kepulauan Riau tak mampu membangun jalan poros tersebut memang kebangetan, “ucap Fredy kepada batamtimes.co saat dikonfirmasi lewat WhatsAppnya, Selasa (10/12/2019) pukul 20.15 Wib.
Ia bersama masyarakat setempat sudah acap kali mengusulkan pembangunan jalan poros itu kepada pemerintah Kabupaten Natuna sejak tahun 2010 lalu.
Namun kendalanya Pemkab Natuna berdalih pembangunan jalan tersebut bukan wewenang mereka tapi kapasitas pemprov Kepri, paparnya.
Dia juga mendapat kabar pembangunan jalan Batubi – Kelarik di Tahun Anggaran 2019 kembali gagal dianggarkan pemerintah Provinsi kepulauan Riau.
Fredy mengisahkan akses jalan dari Batubi – Kelarik sudah rusak parah. Terlebih disaat musim hujan seperti ini sering kebanjiran setinggi dada orang dewasa sulit untuk dilewati.
” Kalau dulu, kami nyeberang pakai kolek Pak. Kemarin beruntung ada Tim SAR bantu evakuasi warga terjebak banjir, ujarnya.
Tapi kata Fredy, sampai kapan masyarakat harus bersusah payah melewati situasi banjir seperti ini, tambahnya.
Bahkan tidak sampai disitu aja, Fredy juga mempertanyakan dimana kehadiran dan kepedulian pemerintah disaat situasi genting yang dihadapi oleh sebagian masyarakat mengatasi kebanjiran dan jembatan rusak, terangnya.
Meskipun ada upaya perbaikan yang dilakukan oleh prajurit TNI-POLRI bersama masyarakat sudah membantu memperbaiki jembatan. Hanya bersifat sementara dan tidak akan bertahan lama, sebab tidak terlalu kuat untuk menahan banjir bila hujan lebat tiba.
Dia berharap kepada pemerintah terlebih kepada pemerintah Provinsi kepulauan Riau, jangan menganak tirikan pembangunan insfrastruktur di Natuna khususnya Jalan Batubi – Kelarik.
Sebab masyarakat Natuna juga mempunyai hak sama untuk mendapatkan akses pemerataan pembangunan, demi meningkatkan kesejahteraan hidup berbangsa dan bernegara, tandasnya.
(Red/Pohan)
