Batamtimes.co – Natuna – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Anrizal Zein mengatakan saat ini tim investigasi yang dibentuk Bupati Natuna sedang bekerja keras untuk menindaklanjuti rekomendasi BPD Desa Cemaga, Kecamatan Bunguran Selatan soal usulan pemberhentian Kepala desa (Kades) Cemaga Fiter Edison.
Hal tersebut ungkapkan Ketua Investigasi Anrizal Zein kepada sejumlah awak media saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (04/05/2023) usai menggelar rapat terbatas bersama tim investigasi.
” Hari ini kami (tim investigasi) sedang bekerja melakukan mengumpulkan data-data dan bukti-bukti termasuk pemanggilan sejumlah pihak untuk melengkapi dokumen sebagai acuan untuk membuat rekomendasi kepada Bupati Natuna,” sebut Zein.
Menurutnya ada sejumlah kasus yang menimpa kades tersebut diantaranya kasus ijazah palsu dan perselingkuhan yang belakangan ini lagi marak menuntut kades diberhentikan.
Tim investigasi yang tergabung Inspektorat, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Bagian Hukum, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Natuna.
Juga sudah turun ke lapangan melakukan pertemuan di Kantor Camat Bunguran Selatan untuk menindaklanjuti permasalahan tersebut pada Selasa (02 Mei 2023) kemarin.
” Semua harus kita klarifikasi termasuk petisi pengumpulan tandatangan warga dan pihak perempuan selingkuhan kades itu, juga sudah mengakui dirinya memang berselingkuh selama enam bulan namun kades belum hadir lagi berangkat luar kota,” terang Zein lagi.
Pihaknya sudah melakukan rapat dua hari lalu menghadirkan sejumlah pihak melakukan pengkajian terhadap fakta-fakta yang sudah berhasil dihimpun dan minggu depan hasil rekomendasi tim investigasi sudah diserahkan kepada Bupati.
Saat ditanyakan hasil akhir temuan tim investigasi apakah kades Cemaga berpotensi diberhentikan dari jabatanya.
” Potensi itu ada, tapi kita tunggu aja keputusanya,” jelas Zein mengakhiri.
Penulis : Pohan
