Bupati Hamid Rizal Di Undang Khusus Di Acara Pertemuan G-20 Di Osaka Jepang

0
660

Natuna (BT) Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal pemerintah Kabupaten Natuna diundang khusus untuk memaparkan potensi Pariwisata dan Perikanan  Kabupaten Natuna. Diacara puncak pertemuan G-20 di Osaka, Jepang selaku tuan rumah digelar mulai 28-29 Juni 2019.

Setelah mendapat izin dari Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun dan Menteri  Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo.

Sekda Natuna Siswandi gelar konferensi pers, diaula rapat Kantor Bupati Jalan Bukit Arai, Ranai, Natuna, terkait keberangkatan Bupati Natuna hadiri undangan khusus paparkan potensi pariwisata dan perikanan di Osaka, Jepang diacara Pertemuan G-20 digelar mulai 28-29 Juni 2019.

Dalam rangkaian memaksimalkan manfaat dari penyelenggara KTT G-20 diselenggarakan sebuah ” Slide Event” Forum Bisnis yang difokuskan untuk mendorong promosi perdagangan, Investasi, dan pariwisata Indonesia oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Osaka, Jepang.

Kegiatan ini digagas berdasarkan pertimbangan pemerintah Jepang merupakan mitra strategis dan salah satu investor terbesar di Indonesia. Menjadi shwocase bagi kemajuan kerjasama Indonesia – Jepang, dan wadah untuk menggalang peningkatan kerjasama di bidang ekonomi pemerintah, BUMN, maupun pelaku usaha di Jepang.

Hal tersebut disampaikan Sekda Natuna, Wan Siswandi, S.Sos, M.Si diacara konferensi pers di aula rapat kantor Bupati Natuna Jalan Batu Sisir, Bukit Arai, Ranai, Natuna, Kepri. Jumat (21/06/2019) pukul 09.18 wib.

Siswandi menjelaskan Bupati Natuna akan memaparkan potensi Sumber Daya Alam Natuna. Khususnya pariwisata dan perikanan kepada para Kepala Negara peserta KTT G20 yang dihadir dari berbagai negara, sekaligus kunjungan balasan Dubes Jepang ke pemerintah Kabupaten Natuna beberapa waktu lalu.

Selain itu kehadiran Bupati Natuna di Jepang, khusus untuk Kabupaten Natuna
Hamid juga ingin memastikan realisasi dana bantuan hibah pemerintah Jepang pembangunan SKPT Natuna melalui Kementerian Perikanan dan Kelautan (KKP) dengan Jepang Internasional Cooperation Agency (JICA).

Tahun depan 2020 direncanakan pemerintah Jepang akan menghibahkan dana sebesar 100 Miliar. Untuk membangun pasar Ikan Ranai dan Pusat Perikanan di Selat Lampa, Natuna melalui Kementerian Perikanan Indonesia.

” Untuk pembebasan lahan jalan dibebankan kepada pemerintah Kabupaten Natuna menggunakan dana APBD,” ujarnya.

Khusus untuk pengembangan pariwisata di Kabupaten Natuna Bupati Natuna akan menindaklanjuti realisasi kunjungan wisman Jepang, perwakilan Travel Agency yang difasilitasi kedutaan pemerintah Jepang beberapa waktu lalu.

Bupati Abdul Hamid Rizal Pemerintah Kabupaten Natuna hadir diacara tersebut karena forum ini sangat penting untuk pengembangan potensi perikanan dan pariwisata di Natuna.

Tujuanya peningkatan realisasi investasi Jepang di Indonesia, Ekspor produk Indonesia ke Jepang, pembentukan kerjasama antar daerah Indonesia – Jepang, lapangan kerja, Inovasi, Teknologi dan peningkatan wisatawan Jepang masuk ke Indonesia.

Selain Bupati Hamid Rizal turut diundang diacara pertemuan G-20 di Jepang, Bupati Kabupaten Morotai, Kementerian dan para Gubernur.

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mendampingi Bupati Hamid Rizal diantaranya, Kadis Pariwisata Natuna, Hardiansyah, Kadis Perikanan dan Kelautan, Zakimin, Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Indra Joni, Kadis Perindustrian dan perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Agus Supardi.

(Red/Pohan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here