Bupati Hamid : Kondisi Natuna Berangsur Kondusif Pasca Penolakan WNI Dari Wuhan, China

0
787

Batamtimes.co – Natuna – Bupati Hamid Rizal pemerintah Kabupaten Natuna menyatakan kondisi Natuna berangsur kondusif dan normal kembali pasca penolakan 238 WNI dari Wuhan, China menjalani observasi di Hanggar Barat Pangkalan Militer Raden Sadjad Ranai selama 14 hari.

Menkopolhukam diruang rapat Kantor Bupati Natuna, Kamis (06/02/2020) bersama Pemda Natuna agenda kunjungan kerja pasca penolakan Masyarakat Natuna dijadikan Kerantina ratusan WNI dari Wuhan, China.

Hal tersebut disampaikan Bupati Natuna saat menerima kunjungan kerja Menkopolhukam Mahmud MD didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, diruang rapat Kantor Bupati Natuna, Kamis (06/02/2020) sore.

Hamid menyampaikan untuk mengantisipasi kekhawatiran masyarakat terhadap penularan virus corona sudah mempersiapkan pemasangan posko pengaduan kesehatan di beberapa titik di Bunguran besar.

Rapat terbatas Menkopolhukam Mahmud didampingi Menkes bersama Pemda dalam kunker ke Natuna dihadiri Kapolda, Dandrem 033/WP, Wakil Bupati, ketua dan anggota DPRD Natuna, Kepala BNPB dan para FKPD.

Dia juga  menginstruksikan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna untuk membuat posko layanan kesehatan di kecamatan – kecamatan di luar Pulau Bunguran besar.

Kondisi saat ini sudah terbilang kondusif, masyarakat sudah mulai melakukan aktivitas seperti biasa dan terlebih setelah mendapatkan penjelasan dari pemerintah pusat terkait virus corona.

Bupati Hamid Rizal langsung aksi turun ke masyarakat memberi penjelasan kepada warga kota tua Penagi terkait virus corona tidak akan berdampak menular pasca Natuna dijadikan Kerantina ratusan WNI menjalani observasi selama 14 hari kedepan.

Selain itu Hamid juga menjelaskan pihaknya telah langsung aksi turun ke masyarakat memberi penjelasan
salah satunya ke warga kota Penagi merasa sangat ketakutan dan khawatir dampak penyebaran virus corona sebab jarak pemukiman mereka hanya satu kilometer saja, ungkap Hamid kepada Menkopolhukam.

Dia berharap dengan kedatangan Menkopolhukam dan rombongan masyarakat Natuna dapat lebih yakin dan percaya serta tidak merasa khawatir lagi dampak penyebaran virus corona selama masa observasi WNI dari Wuhan, China, tandasnya.

(Red/Pohan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here