Batamtimes.co – Natuna – Pasca lebaran Hari Raya Idul fitri Fitri 1441 H/2020. Pangkalan Angkatan Laut (lanal) Ranai melakukan penyemprotan cairan Disinfektan di delapan titik tempat rumah Ibadah dan Kapal Cargo, Kamis (28/05/2020) pagi.
Menurut Danlanal Ranai Kolonel Laut (P) Dofir, hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran wabah pandemik Covid-19 di Kabupaten Natuna.

Dan bagian dari upaya Lanal Ranai memaksimalkan perlindungan dan pencegahan bagi masyarakat terhadap potensi penularan virus covid-19, juga dapat memberikan edukasi agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan dan menjaga kesehatan diri.
Ditegaskanya, penyemprotan disinfektan di fasilitas umum dapat memberikan kenyamanan serta kesehatan masyarakat, ini salah satu langkah preventif yang dilakukan pihaknya dalam mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Ranai.
Dia juga menyampaikan dengan berbagai langkah-langkah antisipasi yang telah dilakukan dalam mencegah penyebaran wabah covid-19 ini, dapat memberikan ketenangan dan kenyaman.

Tidak hanya bagi masyarakat yang sedang malaksanakan kegiatan ibadah, juga kenyamanan untuk masyarakat lain yang kesehariannya bekerja di Pelabuhan Penagi. Sebab mengingat pelabuhan Penagi ini merupakan salah satu pintu gerbang keluar masuk orang dan barang, bebernya.
Dofir tidak lupa mengajak masyarakat untuk bertawakal dan berusaha agar wabah virus corona ini dapat segera diatasi dan perekonomian daerah maupun nasional dapat berjalan normal, pintanya.
Tim petugas dari Balai Kesehatan Lanal Ranai melakukan penyemprotan cairan disinfektan mulai pukul 08.00 WIB, di
delapan titik tempat rumah Ibadah tersebut yakni, di Kelurahan Batu Hitam Masjid An-Nur, Mushola At-Tarbiyah SMA 1 Bunguran Timur, Surau Al-Hidayah Dg. Kemunting III, Surau Al-Istiqomah Gg. Sepakat, Surau Al-Mukarramah dan Klenteng Fo Tek Chi di Kota Tua Penagi Kecamatan Bunguran Timur.

Selain ditempat rumah Ibadah, tim petugas kesehatan lanal Ranai juga melakukan penyemprotan Disinfektan di dua kapal cargo KM. Victori Indah dan KM. Permata Hati sedang bersandar di pelabuhan Tanjung Payung Penagi.
(Pohan/penlanal)