Jeddah—Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI), Cabang Madinah, turut meramaikan Festival Budaya Antarbangsa (FBAB) ke-9 yang digelar selama dua pekan di Kompleks Universitas Islam Madinah (UIM).
Gelaran budaya bertajuk “Dunia Dalam Satu Atap” dibuka Senin, 24 Februari 2020 oleh Wakil Gubernur Madinah, Pangeran Saud bin Khalid Al-Faisal, didampingi Rektor UIM, Dr. Abdullah Al-Utaibi (Plt.) dan jajaran staf akademik.
Selain dikunjungi oleh warga setempat, ajang kebudayaan tahunan yang kali ini memasuki tahun ke-9 digelar oleh UIM dan dibuka untuk pengunjung umum, termasuk para Tamu Allah yang kebetulan tengah berziarah ke Kota Suci Madinah. Menurut panitia penyelenggara, pihaknya menyediakan angkutan bagi pengunjung umum dari Pelataran Masjid Nabawi menuju lokasi festival.
Dr. Abdullah Al-Utaibi mengungkapkan, tujuan penyelenggaraan Festival Budaya Antarbangsa selama Sembilan tahun berturut-turut adalah untuk menggalang persaudaraan, mengembangkan nilai-nilai Islam, mempromosikan kebersamaan, dan memperkuat peran pendidikan dalam mengasah bakat dan mengembangkan keterampilan mahasiswa.
Ditambahkan Utaibi, festival ini menghadirkan ke tangah masyarakat etalase aneka ragam kebudayaan dan tradisi dari negara-negara peserta. Baik peserta maupun pengunjung dapat mengenal budaya, adat istiadat dan tradisi dari berbagai negara melalui festival ini.
Peserta Indonesia yang terdiri dari mahasiswa UIM yang tergabung dalam PPMI Cabang Madinah tahun ini mengangkat tema adat Bali, dengan stan berdesain Rumah Adat Bali berlatar gugusan pulau Indonesia.
Selain mengenalkan kekayaan budayaan nusantara dengan memajang koleksi benda dan miniatur rumah adat dari berbagai daerah, foto kunjungan Presiden RI ke Arab Saudi dari masa ke masa, dan membagi-bagikan brosur pariwisata kepada pengunjung, Stan Indonesia juga menyajikan jajanan khas tradisional yang bisa dicicipi pengunjung.
Pengunjung yang ingin memperoleh informasi lengkap tentang pelayanan, kegiatan rutin dan fasilitas yang terdapat di Kompleks Masjid Nabawi, pengunjung bisa merapat ke Stan Masjid Nabawi yang terletak di sisi tengah arena festival, akses pintu utama.
Arifky Iqbal, anggota panitia Stan Indonesia, menyebutkan pihaknya butuh dua bulan untuk mempersiapkan segala keperluan pameran yang digarapnya di sela-sela kesibukan kuliah.
FBAB ke-9 yang tahun diikuti peserta dari 100 negara dan diagendakan berlangsung selama dua pekan menghadirkan banyak kejutan, antara lain, door prize dengan hadiah utama dua buah mobil bagi pengunjung yang beruntung.
Pembukaan FBAB ke-9 dihadari oleh para dubes, konsul jenderal, perwakilan dari negara-negara peserta festival dan para tamu penting lainnya.
Dari Perwakilan RI, turut hadir dalam pembukaan tersebut Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Riyadh, Achmad Ubaidillah, Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Riyadh, Djoko Sulastomo, dan Pelaksana Fungsi Pensosbud-1 KJRI Jeddah, Agus Muktamar.
(red//KJRI/Fauzy chusni)