BP2RD : Bayar PBB Cukup Lewat Handphone, Tinggal Klik ! Selesai

0
660

Batamtimes.co – Natuna – Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau melakukan terobosan baru soal
Bayar pajak Bumi dan Bangunan (PBB) cukup lewat Handphone secara online melalui fitur Gobills di aplikasi Gopay Indonesia(Gojek).

Metode ini dibuat demi untuk mempermudah pelayanan masyarakat soal urusan bayar pajak. Warga Natuna tidak perlu repot-repot mendatangi Kantor BP2RD untuk membayar pajak secara tunai. Tinggal klik, masukkan nomor objek pajak, bayar, selesai.

Bahkan, masyarakat bisa mengetahui berapa tagihan pajak yang mesti harus dibayar hanya dengan memasukkan nomor objek pajak pada aplikasi dompet digital bernama Gopay (Gojek).

Kemudahan ini terwujud berkat adanya kerjasama antara BP2RD Natuna dengan Bank Riaukepri.

Demikian diungkapkan, Plt. Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kabupaten Natuna, Ahmad Sofian, Kamis (31/03/2021) kemarin dikutip dari harianmetropolitan.co.id.

Kata Sofian, Lewat program ini, BP2RD Natuna telah menerapkan prinsip-prinsip kerja efisien dan efektif. Apalagi, dimasa pandemi corona virus disease 2019 (covid19), masyarakat harus menjaga jarak.

Jadi, dengan melakukan pembayaran pajak secara online, BP2RD Natuna telah mencegah terjadinya penyebaran virus covid19.

Program ini ternyata selaras dengan visi dan misi Bupati Natuna terpilih, Wan Siswandi-Rodial Huda. Pada misi point keenam dan ketujuh, disebutkan, pemerintahan Bupati Natuna terpilih akan menciptakan reformasi birokrasi yang cerdas (Smart) dan mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

“Kita akan kembangkan pelayanan pajak melalui platfom digital lainnya, dan tidak menutup kemungkinan platfrom digital hasil karya anak daerah, supaya masyarakat lebih dimanjakan dengan banyak pilihan,” sebut Sofian.

Ia berharap, program ini dapat diterima masyarakat, sehingga tidak ada lagi alasan untuk tidak bayar pajak.

Kemudahan ini, lanjutnya semata-mata untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), sesuai harapan yang acap kali disampaikan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Natuna.

BP2RD selalu dituntut untuk dapat mengoptimalkan PAD. Oleh sebab itu, ia butuh dukungan stakeholder terkait, terutama masyarakat.

“Mari bersama membangun Natuna dengan taat bayar pajak, sebab PAD merupakan tolak ukur kemajuan perekonomian suatu daerah,” tandasnya.

(Pohan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here