Ngesti : Minta Peran Aktip Masyarakat, Natuna Sebagai Kawasan Geopark Nasional

0
663

Batamtimes.co – Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna patut bersyukur dan berbangga memiliki potensi sektor wisata yang menjanjikan, untuk meningkatkan perekonomian dan Sumber Pendapatan Daerah (PAD) dimasa depan.

Sesuai intruksi Presiden RI Joko Widodo menargetkan 20 juta kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara, mengacu pada peta pariwisata nasional Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional (KPPN) dan Destinasi Pariwisata Nasional (DPN).

Ketiga bentuk kawasan memiliki tujuan yang sama meningkatkan percepatan Pembangunan Kawasan Pariwisata Nasional.

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti, disaat membuka acara kegiatan sosialisasi Natuna Sebagai Geopark Nasional Tahun 2019, digelar di Gedung Serbaguna Sri Serindit Jalan Yos Sudarso Ranai, Natuna, Kamis (21/11/2019) pagi.

Ngesti menuturkan poin utama gagasan ini pemerintah pusat berkeinginan menjadikan sektor pariwisata sebagai penggerak perekonomian nasional.

Selain fokus pada pengembangan Destinasi pariwisata, namun untuk kemajuan pariwisata daerah tidak terlepas dari ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan insfrastruktur yang memadai.

Untuk menciptakan SDM yang handal dan berkualitas disektor Pariwisata peran lembaga Pendidikan dan Pelatihan menjadi sangat menentukan, bebernya.

Ngesti menyampaikan menyikapi hal tersebut pemerintah Daerah Kabupaten Natuna telah berupaya menjadikan potensi alam yang tersedia agar memiliki nilai jual untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Hal itu terbukti Natuna telah ditetapkan sebagai Kawasan Geopark Nasional (Taman Bumi Nasional), ucapnya.

Kata Ngesti, saat ini tim juga terus bekerja melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sedang mengupayakan agar status Natuna sebagai Geopark Nasional bisa menjadi Geopark Global Netwotk UNESCO akan digelar di tahun 2020, sambungnya.

Menurut Ngesti untuk mewujudkan peningkatan status tersebut perlu dukungan semua pihak dan ikut berperan aktip serta memahami secara utuh akan pentingnya status Geopark Nasional tersebut.

” Dengan ditetapkanya Natuna salah satu Kawasan Geopark Nasional tentunya program kerja ditingkat Nasional akan terus bergulir ke daerah,” terang Ngesti.

Terlebih pengelolaan pelestarian Observasi dan peluang peningkatan pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan pendidikan dan wawasan, kesadaran kepedulian lingkungan serta peluang upaya pengembangan ekonomi lokal berbasis Geowisata.

Ngesti berharap melalui sosialisasi ini bisa membuka wawasan masyarakat tempatan, sehingga kedepan aksi dan peran sesuai tugas dan fungsi pada masing-masing pihak dapat lebih kreatif, innovatif, peduli terhadap pelestarian lingkungan serta bijak mengelola potensi daerah yang dimiliki untuk bisa bernilai ekonomis tinggi, tutupnya.

(Red/Pohan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here