Batam – batamtimes.co – Sekretaris Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (KUM) Kota Batam Zulkarnain membuka Pameran Produk Unggulan dan Peluang Investasi Sektor Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, UKM, Pariwisata dan Investasi di Mega Mall Batam Center, Kamis (03/03/2022).
Atas nama Pemerintah Kota (Pemko) Batam, ia mengucapkan selamat dan sukses perihal pameran ini. Tidak lupa, ia berterima kasih atas terpilihnya Kota Batam sebagai tuan rumah untuk ke tujuh kalinya. Pameran ini bertujuan untuk mempromosikan produk-produk unggulan kabupaten kota peserta pameran.
“Serta memfasilitasi UMKM dan para pengrajin untuk berinteraksi secara langsung dengan pengunjung. Baik dalam melakukan promosi, transaksi dan negosiasi atas hasil karya dari masing-masing daerah,” kata Zulkarnain.
Zulkarnain menyebutkan, terdapat 18 stand dari perwakilan daerah yang berpartisipasi dalam kegiatan yang digelar tiga hari kedepan ini. Lebih lanjut, ia menilai penyelenggaraan pameran sangatlah penting di tengah upaya pembangunan ekonomi.
“Sentra-sentra kerajinan atau UKM sebagai basis ekonomi kerakyatan serta ekonomi kreatif, perlu terus menerus dikembangkan,” ujar dia.
Sebagai tuan rumah, Batam sendiri menampilkan sebanyak 70 produk UMKM unggulan dari 169 usaha mikro yang telah di kurasi oleh Kementerian Koperasi dan UKM RI. Seperti, tenun enceng gondok yang sudah di ekspor ke Jepang, Turki dan rencananya juga akan ke Amerika. Kemudian, pets fashion yang telah di ekspor ke Singapura, Malaysia dan Thailand.
Juga, keripik tempe sudah tembus ke Singapura sebanyak 200 kilogram per minggu. Serta Snack Banamia yang mencapai pasar Malaysia, ada juga produk Selindo dan masih banyak produk ungulan lainnya.
“Beberapa produk inovasi dari pelaku UMK Kota Batam yang ditampilkan mendapatkan apresiasi dari pengunjung. Produk ini juga akan ditampilkan pada acara puncak Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Hotel Marriot Batu Ampar, 30 Maret 2022 mendatang,” ungkapnya.
Menurutnya, Pemko Batam akan terus memberikan dukungan UMKM maupun koperasi agar terus berkembang dan berinovasi, terlebih binaan Dinas KUM Kota Batam. Untuk itu, ia mengimbau seluruh UMKM Batam segera ikut dalam program pemerintah pusat mulai dari bagaimana cara kemasan atau packing, pemasaran.
“Semua diberikan pelatihan serta difasilitasi mendapatkan sertifikat merk, halal, Nomor Izin Edar (NIE), Nomor Induk Berusaha (NIB),” pungkasnya.