Batamtimes.co – Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna bagian Humas Sekretariat Daerah menggelar diskusi kerjasama Publikasi di tahun 2020 bersama seluruh Insa Pers Natuna, dilaksanakan di ruang rapat Kantor Bupati Natuna, lantai II Jalan Batu Sisir, Bukit Arai, Ranai, Natuna, Kepri, Selasa (15/10/2019).
Kepala bagian Humas Sekretariat Daerah Pemkab Natuna, Bukhary didampingi Kasubag Syamsul memimpin pertemuan diskusi bersama Insan pers memaparkan beberapa agenda yang akan dilaksanakan tahun ini diantaranya.
Persiapan pelaksanaan kegiatan Pelatihan Wartawan di kabupaten Natuna dilaksanakan pada Selasa (22/10/2019) Minggu depan, atas Kerjasama Pemkab Natuna bersama SKK Migas Sumbagut dan KKKS Migas yang beroperasi di wilayah Kab. Natuna disponsori Medco Energi, Premier Oil dan Star Energy.
” Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan bagi wartawan dalam melaksanakan tugas peliputan dilapangan. Bukan, untuk menggurui bagi yang sudah senior, ucap nya bercanda.
Kata Bukhary, untuk peralatan bagi peserta mengikuti pelatihan Wartawan ini seperti laptop maupun sejenisnya, akan diberitahukan selanjutnya. Namun untuk alat pendukung akan disiapkan panitia.
” Untuk narasumber di datangkan dari Dewan pers Jakarta,” sambungnya.
Dia menegaskan bagi media yang sudah bekerjasama dengan Pemkab Natuna diutamakan mengikuti kegiatan Pelatihan Wartawan tersebut, kecuali peserta terdapat berhalangan hadir karena sesuatu hal penting boleh digantikan media yang belum bekerjasama, terangnya.
Bukhary berharap media yang telah bekerjasama di pemkab Natuna wajib mengikuti kegiatan Pelatihan Wartawan ini. Jika ada halangan maupun tugas penting, sehingga tidak bisa mengikuti pelatihan tersebut harus ada pemberitahuan kepada humas sebelum kegiatan dilaksanakan.
Sebab menurut kabag humas hal ini penting, jika tidak ada pemberitahuan sebelumnya maupun tanpa ada penjelasan dari media tersebut akan menjadi bahan pertimbangan bagi humas untuk melakukan kerjasama publikasi kedepan, ungkapnya.
Selain itu Humas Setda Pemkab Natuna juga tahun 2020 akan menerapkan aturan tegas terhadap media yang belum terverifikasi di Dewan pers tidak bisa melakukan kerjasama.
Namun bagi wartawan yang media tempat dia bekerja belum terverifikasi disarankan untuk beralih kepada media yang telah terverifikasi.
” Bagi wartawan yang belum lulus UKW belum menjadi prioritas bagi humas, namun yang utama medianya dulu yang harus sudah terverifikasi,” tegasnya.
Bukhary juga menjelaskan kedepan tahun 2020 akan ada wacana humas Pemkab Natuna untuk kerjasama publikasi media pemasangan gallery foto akan ditentukan oleh humas berupa order pesanan suatu peliputan. Sehingga semua kegiatan di pemkab Natuna bisa terpublikasi dan tidak menumpuk pada satu kegiatan saja.
Lanjutnya, media yang telah bekerjasama dengan humas Pemkab Natuna diminta untuk mempublis ke group WA, Facebook, messeger maupun sejenisnya dengan harapan untuk bisa dibaca publik.
Namun teknis kerjasama publikasi kedepan ini masih dalam kajian dan pembahasan belum diputuskan saat ini masih tahap wacana. Sejalan dengan kegiatan ini juga diminta masukan dari media agar kegiatan kerjasama publikasi kedepan bisa bersinergi.
” Khusus peliputan ke pulau-pulau bagi media yang telah ditentukan akan ada nilai penambahan kedepanya” ucap Bukhary.
Diakhir pertemuan hasil diskusi humas bersama Insan pers akan menjadi pertimbangkan untuk tindaklanjuti pola penerapan bentuk kerjasama publikasi media di Tahun 2020 kedepan.
(Red/Pohan)
