batamtimes.co , Lingga – Cuaca ekstrim yang terjadi di kabupaten lingga diperkirakan Badan Meterologi dan Geofisika (BMKG) akan berlangsung hingga akhir Bulan Februari 2017.BMKG Dabo Singkep pun menghimbau kepada nelayan dan pengguna tranportasi laut untuk berhati hati.
Menurut Kepala BMKG Dabo Singkep Sahat Mauli Pasaribu mengatakan, kelembapan udara yang tinggi di wilayah kepulauan riau, mendukung pertumbuhan awan-awan konvektif khususnya di wilayah Kabupaten Lingga.
” Kondisi seperti ini juga menyebabkan wilayah kabupaten lingga pada beberapa hari ini tertutup awan hujan. kecepatan angin diperkirakan berkisar mencapai 17 knot perjam, di barengi dengan curah hujan degan itensitas sedang.”katanya menjawab www.batamtimes.co melalui Via telepon Selasa (14/2/2017).
Dikatakanya ,Kecepatan angin yang mencapai 17 knot untuk daerah perairan lingga cukup rawan bagi para nelayan.
“Gelombang laut diperairan lingga saat sekarang berdasarkan pantauan BMKG mencapai 1 meter” ujar Sahat (red-pangilan)
Kondisi yang diperkirakan cukup ekstrim dalam jangka waktu beberapa hari kedepan , sehingga BMKG memberikan himbauan kepada nelayan dan pengguna tranportasi laut, untuk berhati hati dengan kondisi cuaca cukup buruk.
“cuaca yang kurang baik menganggu Transportasi laut sementara untuk tranportasi darat dan udara, sejauh ini masih cukup aman”, lanjut sahat.
Diperkirakan,kata Sahat,Cuaca buruk disertai dengan anggin kencang akan terus berlanjut hingga akhir Bulan februari 2017
”Cuaca ektrim yang sedang terjadi di wilayah perairan Lingga ini , juga diperkirakan akan terus berlanjut hingga akhir bulan februari 2017 ini” katanya
Pewarta : Irwansyah