Ing Iskandarsyah : Fasilitas BLK Perlu Ditingkatkan

0
771

 

Batamtimes.co, Tanjungpinang – Calon Walikota Tanjungpinang dari Partai PKS menegaskan tentang perlunya peningkatan fasilitas Balai Latihan dan Kerja (BLK) di Kota Tanjungpinang.

Kata dia, masyarakat di Tanjungpinang ini tidak semua kuliah. Karena itu masyarakat perlu akan adanya pelatihan.

“Karena dengan BLK pemuda Tanjungpinang dapat memiliki keterampilan dan sertifikasi untuk bekerja,” ucap Ing Iskandarsyah di ruang kerjanya, Senin(30/10) sore.

Karena Ketua Fraksi PKS DPRD Kepri ini melihat, permasalahan yang dihadapi masyarakat Tanjungpinang tidak lain persoalan ekonomi, lapangan kerja yang masih minim dan kesejahteraan yang belum merata serta pembangunan infrastruktur yang belum memadai.

“Tanjungpinang sebagai Ibukota Provinsi Kepulauan Riau sudah saatnya maju di bidang pembangunan infrastruktur, ketersediaan lapangan kerja sesuai keingin masyarakat dan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Menurut Wakil Ketua DPW PKS Kepri ini, untuk mewujudkan dan menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi masyarakat dibutuhkan inovasi dan kreatifitas dari seorang pemimpin.

“Saya melihat persoalan masyarakat itu ada pada masalah ekonomi. Disinilah dibutuhkan seorang pemimpin yang dapat melakukan terobosan-terobosan yang pro ekonomi masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja, mengoptimalkan sektor-sektor potensial yang ada di Tanjungpinang untuk mendongkrak pendapatan masyarakat dan pemerintah,” ujarnya.

Ia melihat, sektor pendidikan, sektor pariwisata, budaya dan kreativitas kuliner sangat berpotensi mendongkrak pendapatan masyarakat dan pemerintah.

“Kita bisa menjadikan kota ini sebagai Kota pelajar dan kuliner. Dengan begitu, orang dari luar daerah akan datang bersekolah di Tanjungpinang sehingga masyarakat bisa menyediakan tempat kos-kosan dan kuliner-kuliner sehingga perputaran uang akan bergerak cepat,” ungkapnya.

Disektor Pariwisata, Tanjungpinang memiliki icon-icon wisata yang punya nilai jual tinggi seperti Pulau Penyengat, wisata bahari, patung seribu dan situs-situs peninggalan sejarah Melayu yang memiliki nilai historis yang tinggi dan layak diperkenalkan ke luar negeri.

“Dengan kemampuan dan kerjasama kita bersama masyarakat hal ini bisa kita kembangkan sehingga potensi kekayaan yang kita miliki ini sangat berpotensi menggerakkan ekonomi masyarakat dan meningkatkan PAD kita,” ucapnya.

Sebagai daerah Kepulauan, Tanjungpinang juga memiliki potensi di sektor kelautan. Sehingga, politikus yang sudah dua periode duduk sebagai wakil rakyat di DPRD Kepri ini melihat perlunya mengembangkan, memfasilitasi keinginan masyarakat pesisir dalam melakoni profesi nelayan dalam memanfaatkan potensi laut.

“Kita dorong, kita fasilitasi, dan memberi pemahaman dan pembekalan pada nelayan. Sehingga dengan mensejahterakan kehidupan masyarakat nelayan pesisir, perekonomian nelayan akan bergerak lebih cepat, sehingga anak-anak nelayan bisa bersekolah lebih tinggi lagi,” ujarnya.

(Budi Arifin) 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here