Polres Natuna Ajak Tolak Hoax, Ciptakan Pemilu Damai 2019

0
747

Batamtimes.co Natuna –
Maraknya berita Hoax jelang Pemilihan calon Presiden, Wakil Presiden dan pemilihan calon anggota Legeslatif Pemilu Serentak Tahun 2019 saat ini membuat keresahan bagi para seluruh elemen pemerintah baik daerah maupun pusat.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Polres  Natuna melalui Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) menggelar kegiatan Forum Group Discussion (FGD) di Aula Serbaguna Hotel Natuna, Jalan Imam Ismail Ranai Darat, Kelurahan Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kepri, pada (14/03/2019) pagi.

Bersama elemen masyarakat untuk mendiskusikan masalah keamanan antar tokoh agama, masyarakat dan Pemerintah mengangkat tema “Cegah Tangkal Hoax, Radikalisme, Pro Kekerasan dan Intoleransi Dalam Mewujudkan Pileg dan Pilpres tahun 2019 Aman, Damai dan Sejuk” untuk mensukseskan Pemilu Serentak pada 17 April 2019.

Merupakan salah satu Operasi Pemilu dan Operasi Mantap Brata tahun 2019 dan sebagai Sosialisasi dan Operasi Satgas Nusantara, khususnya di wilayah perbatasan pulau terluar kepulauan Kabupaten Natuna.

Selain Kapolres Natuna AKBP Nugroho Dwi Karyanto,S.I.K diwakili Wakapolres Kompol Renan juga turut hadir para narasumber berkompeten yakni, Ketua MUI Natuna H. Mustapa Sis, Wakil Ketua III BAZNAS Natuna H. Said Ridwan Idris dan Ustadz Khusnul Qhuluq, dan moderator kasat Intel Polres Natuna, Iptu Swis Wolstan.

Ratusan peserta antusias mengikuti acara sosialisasi tampak hadir para Camat Se- Pulau Bunguran Besar, Kepala Desa, tokoh agama, tokoh masyarakat serta para tamu undangan.

Kapolres Natuna AKBP Nugroho Dwi Karyanto, diwakili Wakapolres Kompol Renan mengatakan bahwa saat ini sangat banyak sekali gangguan keamanan yang mengusik kedamaian masyarakat yang sudah terjalin baik selama ini.

Renan mengajak seluruh elemen masyarakat agar tidak terpengaruh dengan adanya berita hoax, hasutan dan ujaran kebencian, yang dapat merusak dan memecah belah persatuan antar warga negara.

” Kita sudah bersatu dengan damai. Jangan sampai ada pihak lain yang mencoba untuk memecah belah kita semua. Untuk itu, saya harap kita semua dapat menyaring berita-berita hoax, yang dapat memecahkan persatuan diantara kita,” ucap Renan dalam sambutannya.

Menurut Renan pihaknya akan terus berupaya menciptakan situasi yang kondusif dan aman ditengah masyarakat Natuna, menjelang Pemilu Serentak 2019 mendatang. Salah satunya dengan menggelar FGD, sebagai upaya untuk mendiskusikan masalah keamanan antar tokoh agama, masyarakat dan Pemerintah.

Melalui kegiatan ini ia mengajak, agar seluruh elemen masyarakat tidak terpengaruh dengan adanya berita hoax, hasutan dan ujaran kebencian, yang dapat merusak dan memecah belah persatuan antar warga negara.

“Kita sudah bersatu dengan damai. Jangan sampai ada pihak lain yang mencoba untuk memecah belah kita semua. Untuk itu, saya harap kita semua dapat menyaring berita-berita hoax, yang dapat memecahkan persatuan diantara kita,” tambah Renan.

Selain itu, Renan juga meminta, agar seluruh masyarakat Natuna bisa peka dan selalu waspada, terhadap adanya hal-hal yang bisa memecah belah persatuan antar umat manusia. Terutama dengan munculnya kelompok radikalisme.

“Saya harap jika saudara-saudara semua melihat perilaku yang mencurigakan, harap segera laporkan ke kami, atau aparat hukum lainnya agar jangan sampai ada kelompok radikalisme didaerah kita,” tandasnya.

(Red/Pohan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here