Kasus Dugaan Korupsi Revitalisasi Dermaga Utara Batu Ampar Masuk Tahap Penyidikan

0
366
Keterangan Foto : Perdana Program Makan Bergizi Gratis (MBG )dipantau langsung oleh Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad .

Batam – batamtimes.co –  Kasus dugaan korupsi proyek revitalisasi Dermaga Utara Pelabuhan Batu Ampar tahun 2021 resmi naik ke tahap penyidikan. Penyidik Polda Kepri telah melakukan serangkaian langkah hukum, termasuk penggeledahan di salah satu ruangan kantor BP Batam beberapa waktu lalu.

Menanggapi hal ini, Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, menyatakan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat penegak hukum. Ia juga mengaku baru mengetahui adanya penggeledahan saat kegiatan berlangsung.

“Itu kita serahkan kepada para penegak hukum. Tentu saja penggeledahan itu didasarkan atas pertimbangan hukum tertentu. Kami juga baru dapat informasi pada hari H, jadi sebelumnya tidak tahu-menahu soal itu,” ujar Amsakar saat ditemui, Rabu (26/3/2025).

Saat ditanya terkait jumlah pegawai yang telah diperiksa dalam kasus ini, Amsakar menyebut ada dua orang yang lebih dulu dimintai keterangan. Namun, ia tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai identitas maupun jabatan mereka di BP Batam.

“Yang saya tahu itu yang pertama itu ada dua orang. Jadi kita serahkan kepada proses hukum, karena pasti semuanya sudah didasarkan atas sejumlah pertimbangan hukum,” tambahnya.

Ketika ditanya lebih lanjut mengenai jabatan dua pegawai tersebut, Amsakar mengaku tidak mengetahui secara pasti.

“Kamu sudah tahu itu, saya malah nggak tahu. Entah apa posisinya si kawan satu itu, saya belum familiar,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolda Kepri, Irjen Pol Asep Safrudin, mengatakan bahwa pihaknya masih melengkapi keterangan dari para saksi dan ahli guna memperkuat proses hukum.

“Sekarang masih tahap melengkapi keterangan dari para saksi dan ahli untuk memperkuat proses hukum,” kata Asep.

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi mengenai siapa saja yang terlibat dalam dugaan kasus korupsi ini, termasuk nilai kerugian negara yang ditimbulkan. Penyidik Polda Kepri masih terus melakukan pendalaman untuk mengungkap lebih lanjut kasus tersebut.

Editor : Pohan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here