SD Melati Akhirnya Dapat Belajar di Gedung SD Negri

0
692
Anak sekolah SD belajar di Gedung DPRD Kota Batam (foto : Kepri Update)

Batamtimes.co,Batam – Setelah beberapa hari belajar di loby Kantor DPRD Kota Batam, Sekolah Dasar (SD) Melati akhirnya mendapat peluang untuk belajar di gedung SD Negeri.

Kabar ini disampaikan Perwakilan Dinas Pendidikan (Disdik), Kasi Peserta Didik, Dessi Anita saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) di ruang rapat pimpinan DPRD Lantai II, Rabu (19/12/2018) Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto.

Dessi memberikan solusi kepada anak-anak untuk ditumpangkan ke sekolah negeri yang lain. Kalau anak-anak tersebut tidak dialihkan, ujian akhir kelas VI nantinya susah, apalagi data anak sekolah tak ada.

“Selama ini komunikasi dari pihak sekolah kurang kepada kami. Kalau tak kami yang memanggil. Yang penting anak-anak ini kita selamatkan ke sekolah lainnya. Teknisnya kita bicarakan nanti,” tutur Dessi.

Ia menambahkan apalagi ujian sekolah saat ini sudah menggunakan sistem dari Disdik. Jadi takutnya anak-anak tidak terdaftar dan tak diakuinya nantinya.

Perwakilan BP Batam, Wesly Silalahi, mengatakan pihaknya sudah paham bahwa pihak sekolah membutuhkan lahan. Ia merekomendasikam silahkan bermohon ke BP Batam.

“Nanti kami mohon ke pimpinan juga,” katanya.

Sementara itu Perwakilan sekolah SD Melati Indah, awalnya bersikeras mempertahankan anak-anak. Mulai sekarang dan tahun baru pihaknya tak belajar lagi di loby gedung DPRD Batam karena sudah dapat tempat.

“Anak-anak tetap di sini. Kami hanya memohon anak-anak ini tidak dilepaskan. Kalau dilepaskan ke sekolah lain susah. Takutnya tak ada sekolah yang menerima anak-anak ini nantinya,” katanya.

Mereka juga tampak takut, jika anak-anak murid tak ada lagi sekolah nantinya akan bubar. Namun hal tersebut dibantah oleh Nuryanto.

Pimpinan RDP, Nuryanto menegaskan tetap mengarahkan anak-anak disalurkan ke sekolah lainnya.

“Bapak sama ibu kalau memberikan anak-anak tersebut ke sekolah yang lain sekolahnya pasti tak bubar karena yayasannya masih ada. Anak-anak ini tetap kita harus selamatkan. Tunggu rekomendasi saya, Insya Allah biar cepat,” tegas Nuryanto.

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam Muhammad Yunus, mengatakan selama ini pihak DPRD miris melihat anak-anak ini belajar di bawah dan melantai. Alangkah baiknya memang tetap disalurkan.

(Red /tribun batam)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here