Batam — batamtimes.co – Wali Kota Batam Amsakar Achmad bersama Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra memaparkan 15 program prioritas pembangunan Kota Batam dalam acara silaturahmi Ikatan Warga Kuantan Singingi (IWAKUSI) yang berlangsung di Golden Prawn, Bengkong, Sabtu (31/5).
Dalam sambutannya, Amsakar menegaskan bahwa arah pembangunan Batam kini tidak hanya bertumpu pada infrastruktur fisik, namun juga pada penguatan sumber daya manusia (SDM). “Pembangunan Batam tidak hanya soal beton dan aspal, tapi juga tentang bagaimana kita menyiapkan SDM yang berkualitas,” ujarnya di hadapan ratusan warga yang hadir.
Salah satu program utama yang disorot adalah penataan sistem transportasi publik terintegrasi, termasuk pembangunan Bus Rapid Transit (BRT) dan Light Rail Transit (LRT), yang dinilai penting untuk menjawab tantangan mobilitas kota metropolitan masa depan.
Berikut adalah 15 program prioritas Pemerintah Kota Batam yang disampaikan Amsakar:
- Optimalisasi pengembangan dan pelayanan air bersih
- Optimalisasi penanganan banjir
- Pengobatan gratis bagi masyarakat ber-KTP Batam
- BPJS Ketenagakerjaan untuk pekerja rentan
- Pinjaman modal tanpa bunga maksimal Rp20 juta bagi pelaku UMKM
- Seragam sekolah gratis untuk siswa baru tingkat SD dan SMP
- Bantuan sosial untuk lansia
- Peningkatan kualitas pelatihan tenaga kerja dan pengembangan industri kreatif
- Beasiswa perguruan tinggi bagi masyarakat hinterland dan siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu
- Penataan sistem transportasi publik terintegrasi (BRT dan LRT)
- Percepatan pembangunan jalan lingkar Batam
- Penyediaan pusat seni budaya bagi seluruh paguyuban di Batam
- Pengelolaan pasokan dan stok kebutuhan pokok
- Pengelolaan sampah berbasis teknologi ramah lingkungan
- Pembangunan sekolah dan ruang kelas baru serta peningkatan investasi dan pengembangan destinasi MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition)
Di akhir acara, Amsakar mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk komunitas paguyuban seperti IWAKUSI, untuk bersinergi dalam mendukung dan mengawal program-program tersebut demi kemajuan Batam.
“Batam ini milik kita bersama. Dengan persatuan dan gotong royong, kita bisa mewujudkan kota yang lebih baik untuk semua,” pungkasnya.
Penulis : Adi
